Welcome in my blog.........^ ^

semoga apa yang saya tulis disini bisa berguna bagi siapa saja........
terima kasih telah mengunjungi blog saya...... ^ ^

Minggu, 06 November 2011

super Junior Fanfiction miss you part 2

Miss You Part 2
Author                  : Dewi Aprilya
Genre                   : Romance
Main cast             : Cho Kyuhyun, Kim So Hee, Kim Jino, Lee Hana, all member Super Junior
Miss you part 2
Nae sarangi jejariro oji mothago
Heullin noonmool mankeum muhlli ganeyo
 Naneun ijuhya hajyo geudae nuhmoo geuriwuh
Nareul apeuge haljineun mollado ijuhyo
 Ijuhya haneun guhn jiwuhya haneun guhn
 Naegen nuhmoona uhryuh woon irijyo

SM the Ballad: Miss You                          
Kyuhyun’s POV
Aku kembali ke dorm super junior dengan hati pedih. Semua air mata yang selama ini berusaha aku tahan akhirnya tumpah juga. Rinduku padanya sudah tidak bisa tertahan lagi aku ingin memeluknya, mencium pipinya yang merah dan mengatakan bahwa aku mencintainya, sangat mencintainya. Tapi aku tidak mungkin bisa melakukan itu lagi, dia telah menikah dan hidup bahagia dengan puteranya. Oh Tuhan, sungguh aku sudah tidak bisa menahan kepedihanku ini.
Kubuka pintu dorm super junior dan menangis sekeras-kerasnya. Tiba tiba aku merasa pusing dan penglihatanku menjadi tidak jelas dan aku merasa badanku terjatuh dan aku tidak tahu apa lagi yang terjadi……..
Kyuhyun’s POV end
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Author’s POV
Bbrrrukk……
Kyuhyun pingsan hingga tubuhnya menghantam pintu dorm dan mengagetkan semua penghuni apartertemen itu. Super Junior memang tidak ada jadwal hari ini hingga mereka menggunakan waktu itu untuk santai di dorm. Hanya Leeteuk yang keluar dan menemui Hana.
Sungmin berlari keluar dan kaget melihat Kyuhyun yang pingsan didepan pintu dengan wajah penuh air mata.”Kyu.. bangun Kyu!!! Hyung, tolong aku Hyung, Kyuhyun pingsan…” Sungmin berteriak dan seketika semua penghuni dorm datang dan kaget melihat Kyuhyun yang pingsan dengan wajah pucat dan basah akan air mata. Donghae dan Ryeowook hanya bisa menangis sementara Siwon dan Heechul membantu Sungmin mengangkat Kyuhyun dan membawanya ke kamar.
“berhentilah menangis Hae-ah, lebih baik kamu telfon Dokter Jang  dank kau Wookie, cepat telfon Leeteuk Hyung dan katakan apa yang terjadi.” Shindong memberi perintah kepada kedua dongsaengnya itu.
“Ne Hyung…” kata Donghae sambil menghapus air matanya.
Beberapa saat kemudian, dokter datang dan memeriksa keadaan Kyuhyun. Kesembilan Hyungnya hanya bisa menunggu diluar kamar sementara dokter Jang memeriksa keadaan Kyuhyun. Dokter Jang keluar dan seketika mereka berlari kearah Dokter Jang dan menanyakan keadaan Kyuhyun tapi malah membuat keributan karena mereka berebut ingin bertanya.
“Diam….!!!” Leeteuk berbicara setengah berteriak karena para Dongsaengnya yang sangat rebut itu. Semua langsung diam mendengar Leeteuk berteriak.
“Dokter, bagaimana keadaan Dongsaeng kami…???” kata Leeteuk dengan nada khawatir.
“Kyuhyun mengalami depresi ringan, sepertinya dia sangat menderita?? Apakah Kyuhyun punya masalah besar hingga membuatnya menjadi seperti itu??” Dokter bertanya pada para Hyungdeul Kyuhyun.
Leeteuk hanya bisa diam karena memang dia tahu apa yang telah terjadi. Berbeda dengan yang lain yang hanya bisa menampakkan wajah kebingungan.
“kami tidak tahu Dokter, tapi memang beberapa tahun belakangan ini Kyuhyun selalu murung dan jarang sekali tersenyum kecuali di depan kamera.” Kata Siwon sementara yang lain hanya bisa mengangguk.
“kalau begitu tanyakan padanya, karena terus terang saja, hal ini dapat mempengaruhi kesehatan Kyuhyun….”
“baiklah Dokter, kami akan memberikan perhatian ekstra pada dongsaeng kami itu..” kata Eunhyuk penuh semangat setelah tahu bahwa Kyuhyun baik baik saja.
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kesembilan member super junior kini mengelilingi tempat tidur Kyuhyun yang sudah sadar dengan pandangan layaknya seorang detektif.
“Kyu, sekarang katakan padaku, apa yang kau sembunyikan dari kami…” Sungmin mulai berbicara sementara yang lain hanya menunggu jawaban dari Kyu.
“Anii……. Aku tidak menyembunyikan apapun Hyung” kyuhyun menjawab pertanyaan Sungmin tampa berani menatap para Hyungnya itu.
“kau bohong….!!! Kondisimu saat ini samasekali tidak mendukung apa yang kamu katakan. Ayolah Saeng, katakana pada kami agar kami bisa membantumu…” siwon duduk didepan Kyuhyun sambil memegang tangan Kyuhyun.
“ Hyung!!!! Sudah kubilang aku tidak apa apa” kyuhyun setengah berteriak dan mengagetkan para hyungnya karena kyuhyun belum pernah berani berteriak sekeras itu pada Hyungnya.
PLAKK…!!!
semua terlonjak kaget ketika Leeteuk menampar pipi kiri Kyuhyun dengan sangat keras.
“Cho Kyuhyun, kau anggap apa kami?? Apakah kau sadar bahwa para Hyungmu sangat khawatir akan keadaanmu. “  Leeteuk sudah tidak bisa menahan air matanya melihat penderitaan yag dialami oleh kyuhyun, melihat leadernya menangis, member Super Junior yang lain tidak kuasa menahan tangisnya.
“mianhe hyung……” Kyuhyun menangis sekeras kerasnya, akhirnya pertahanannya selam 4 tahun runtuh juga dihadapan para Hyungdeulnya itu.
“aku sudah tidak kuat lagi hyung. Aku merindukannya, aku mencintainya. Rasanya oksigenku telah hilang ketika dia pergi. Aku merindukan So Heeku Hyung…….. aku menderita karena tidak bisa memilikinya, aku menderita karena tidak bisa memeluknya dan hanya bisa melihatnya dari jauh….”
Kesembilan Hyungnya hanya bisa diam. Mereka tahu apa yag telah terjadi pada KyuHyun dan so Hee 4 tahu lalu. Tapi yang mereka tahu bahwa Kyuhyunlah yag mencampakkan So Hee.
“kalau begitu, kenapa kau mencamppakkannya kalau ternyata kau tidak bisa hidup tampaya” Heechul yang sedari tadi diam akhirnya angkat bicara.
“itu semua demi So Hee Hyung. Aku tak akan sanggup kalau dia dibunuh…” Kyuhyun mulai bisa mengontrol air matanya dan mulai bercerita.
“mwo?? Dibunuh??” Leeteuk kaget mendengar pernyataan Kyuhyun.
“Ne hy ung, Keluargaku dan keluarga So Hee adalah musuh besar.  Tapi karena takdir, kami bertemu dan saling jatuh cinta. Karena itu Appaku mengancam akan menyingkirkan So Hee kalau aku tidak meninggalkannya. Aku tidak mungkin membiarkan Appaku menyakiti So Hee. Selain itu, aku yang dulu punya banyak antifans tidak bisa membuat skandal apapun karena pasti akan menghancurkan karier Super Junior. Aku tidak mungkin mengorbankan kalian demi keegoisanku…..” Kyuhyun tak kuasa menahan tangisnya.
Semua member menangis mendengar pengorbanan Dongsaeng mereka terutam Leeteuk yang merasa telah gagal menjadi Leader mereka. Kyuhyun akhirnya dipeluk oleh para hyungnya dan untuk sesaat mereka mengis bersama-sama’ mana mungkin aku mengorbankan kalian yang sangat sayang  padaku’ kata kyuhyun dalam hati.
Setelah mereka mulai bisa berhenti menangis, Kyuhyun melanjutkan pembicaraannya. “tahukah kalian Hyung, tadi aku melihatnya dibandara, aku melihat So Hee ku yang semakin cantik. Dan dia telah mempunyai seorang putera yang sangat tampan Hyung. So hee ku telah bahagia…..”
Author’s POV end
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kyuhyun’s POV
Aku sedikit lega telah menceritakan semuanya pada Hyungku. Kulihat mata mereka bengkak tapi yang paling parah adalah Wookie Hyung yang belum pernah berhenti menangis seajack aku sadar.
“dasar  Dongsaeng Babo!!” Leeteuk Hyung tiba tiba berbicara dengan sedikit senyum dibibirnya. Aku tidak mengerti tapi aku merasa risih dengan senyumnya itu.
“Teuki-ah, kenapa kau mangatakan hal itu pada Dongsaeng kita, dia sedang bersedih…” heechul Hyung membelaku.
“kau itu benar benar Pabo Kyu-ah, tidak sadarkah kau bahwa kau sangat mirip dengan Jino.  matamu, hidungmu, bahka suaramu sama indahnya….” Leeteuk membuatku bingung, darimana dia tahu bahwa nama anak So Hee adalah Kim Jino.
“Jino?? Siapa itu Jino??”  Donghae Hyung mulai angkat bicara.
“Jino itu anaknya So Hee. Dia benar benar mirip dengan dongsaeng kita. Sangat mirip….”
“Hyung, apa maksudmu berkata seperti itu..??” aku mulai curiga pada Hyungku yang satu ini.
“satu hal yang perlu kau tahu. So Hee belum menikah dan usia Jino sekarang adalah 4 tahun….!!” Jadi So Heeku belum menikah?? Jagan jangan Jino adalah….
“Ne,, Jino Puteramu. Ketika kalian putus, So Hee hamil 3 bulan…” setelah mengatakan itu, Leeteuk Hyung keluar dari kamarku dan masih menyisahkan tanda Tanya besar di otakku.
Kyuhyun’s POV end
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
So Hee’s POV
Setelah seminggu di Korea, aku menghabiskan waktu dengan keluaga besarku serta mengajak Jino jalan-jalan. Dia tampak sangat senang. Besok aku akan mulai bekerja sebagai desainer lagi dan bisa dipastika aku akan sangat sibuk. Karena itu, aku mengajak Jino ke mall untuk mmbelikannya beberapa pakaian, ke taman, lalu ke taman bermain. Aku ingin menghbiska waktuku bersama puteraku.
Ketika di taman, aku duduk dan membiarkan Jino bermain disekitar kolam karena dia memang sangat suka melihat ikan. Aku tersenyum melihatnya bermain tampa kusadari air mataku mengalir dengan sendirinya karena melihat senyum jino yang sangat mirip dengan Kyuhyun. Aku berusaha menghentikan air mata ini tapi tidak bisa. Aku tidak ingin jika Jino melihatku menangis, akhirnya kuputuskan untuk mencari toilet untuk memperbaiki riasanku.
Setelah kembali dari Toilet, aku melihat Jino membawa mobil-mobilan ditangannya. Aku tahu bahwa mainan itu sangat mahal. Tapi darimaa Jino mendapatkannya..
“sayang, darimana kamu dapat mainan itu??” tanyaku pada jino.
“Hyun Ahjusshi yang menghadiahkannya Eomma…” jinoku kembali tertawa. Sepertinya dia sangat senang.
“siapa itu Hyun Ahjusshi???”
“ituloh Eomma, Ahjusshi tampan yang membantuku mencari Eomma di bandara. Tadi dia kesini dan bermain sebentar denganku..”
“lalu sekarang dia dimana??” kataku lagi sambil mencari cari sosok yang dimaksud oleh anakku.
“Dia sudah pulang Eomma……”
“ohh…… kalau begitu ayo kita ketaman bermain lagi, Eomma ingin menghabiskan waktu dengan malaikat kecil Eomma ini, kajja…” aku menarik tangan anakku dan membawanya kemobil kami.
So Hee’s POV end
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Tampa mereka sadari bahwa sedari tadi Kyuhyun mengamati mereka dengan linangan air mata dari jauh. …

To be continued

Tidak ada komentar:

Posting Komentar